Blogs

AKTIVIS BUMI ADALAH PERIMBANGAN BAGI BISNIS UNTUK BERTAHAN {EARTH ACTIVIST IS BALANCING IN SUSTAINABLE BUSINESS}

Post by Giharu

Investasi Gunung

FacebookTwitterLinkedInShare
 

Aku bukan musuhmu! Aku telah menemukan hidup-tidak-ada-yang-steril. Putih hadir karena ada hitam namun hitam hadir aku yakinkan bukan dikarenakan putih. Tepatnya hitam merupakan sisi gelap manusia. Dengan kata lain, semua berkontribusi atas kejatuhan dan kebangkitan dunia ini. Aku bukan musuhmu! Peran yang aku ambil dalam sisa hidupku adalah memberi perimbangan. Memoderasi dua sisi yang berseberangan yang aku bisa hadir di sana. Aku bukan musuhmu!

Kalau yang hadir dalam benakmu seperti,“Ya, memang hidup itu tidak ada yang steril!” Kukira kau sekolah hanya untuk mengulang kalimat…heee, jangan marah ya.

Penemuan “tidak ada yang steril” menguatkanku, membantuku bersikap netral. Aku sangat setuju sekali dengan perkataan sahabat lamaku DR. Shirley Suhenda, seorang doktor filsafat bahwa “bersikap netral adalah keluhuran manusia”. Dunia membutuhkan banyak kebaikan di atas rata-rata, yaitu keluhuran.

Aku memposisikan diri pada dua kepentingan tetapi mohon maaf hatiku memihak orang-orang kecil selama dalam konteks pemberdayaan dan perimbangan. Dibandingkan kita-kita ini (bukan petani) petani sangat berat hidupnya, mengalami ketidakberdayaan dan ketidakadilan karena sistem kekuatan uang. Perubahan di global, kini dampaknya seperti meteor jatuh ke atas bumi, terasa sampai ke desa-desa kecil di gunung. Mereka pantas mendapat pembelaanku dan juga seharusnya dari kita semua yang masih punya hati. Keberpihakanku pada mereka tidak memberi potensi ketakutan. Ini ke yang keempat: “Aku Bukan Musuhmu”. Aku sangat mampu bersikap netral.

Tulisanku ini ditujukan kepada semua pelaku bisnis, investor dan semua pihak yang mengendalikan sesuatu dengan uang. Maksudku sudahlah! Saatnya kita membangun jangan melulu untuk tujuan mengambil tetapi untuk memberi. Bisnis-sosial bergandengan bukan wacana lagi, hanya butuh usaha esktra di awal. Kita sudah terlalu banyak menyakiti bumi dengan berbagai bentuk aplikasinya. Sudah terlalu banyak yang kita ambil! Saatnya dikembalikan lagi ke alam.

Ketulusan memberi “tanpa pamrih” adalah bagian investasi bisnis yang kini akan terus tren. Coba cek berapa dana yang telah dikucurkan perusahaan papan atas untuk kegiatan CSR? Siapa saja yang telah memberikan 90% kekayaannya pada dunia? Kalau itu dilakukan sejak lama mungkin alam tidak perlu rusak seperti sekarang dan penduduk lokal tidak usah menderita hingga beberapa generasi.

Akhirnya, uang, bisnis tidak akan pernah memuaskan hati manusia walau sudah makan enak dan memakai kendaraan mewah tetap saja tubuh tidak akan pernah berhenti menuntut “masukan” sementara hati tidak pernah penuh. Ini diilustrasikan seperti air dimasukkan ke dalam kaleng berlubang. Karena yang nyata di dalam hati akan terus hidup (kalimat ini terinspirasi tulisan asli Mark Zuckerberg “yang nyata itu ada di dalam hati” ) dan suatu hari menggugat. Ya, setidaknya ia datang lebih awal dalam tidur.

Pebisnis-pebisnis kecil yang semakin pintar berkalkulasi dan ikutan gabung dalam dogma “kuasai lahan untuk menguasai peluang” adalah religiositas bisnis kurikulum lama! Maka perjuanganku sesungguhnya terkonsentrasi pada penghargaan dan perhormatan pada tanah ‘lahan’ termasuk air dan semua elemen semesta.

Akh! Pokoke menakutkan! Serius cukup ‘stres’ ketika membaca tanah di Bogor, Sukabumi dan lahan-lahan di dataran rendah yang dekat pusat ibukota telah menjadi milik sekelompok korporasi komersil. Nusantara sudah dikuasai ‘orang-orang kalap’ maaf sekali lagi. Beuh! Kalimantan, Bali, Lombok, Sumatera sudah habis, aku yakin itu!

Ide gila seperti membangun wahana yang kayak Singapura, Disney Land USA dalam skala kecil atau besar, seperti yang kita dengar menurutku gila benaran. Berapa lama sih ketahanannya? Titik impasnya menurutku sangat tidak sebanding dengan begitu banyak energi yang harus dikorbankan. Pebisnis juga harus memasukkan dampak sosial, lingkungan dan budaya ke dalam neraca modal loh dan bukan biaya agar tidak terjebak titik impas yang terlalu dini karena suatu hari jika kesenjangan yang timbul dalam skala besar pasti akan digugat dan kesenjangan ini baru akan menjadi ongkos yang menguras habis cadangan kas perusahaan seperti kasus Lapindo! Aku kahwatir pada masa-masa mendatang pebisnis akan berhadapan dengan banyak “public class action” khususnya dari akar rumput. Ini akan sangat menguat seiring melek teknologi. Pebisnis akan menghadapi banyak leher botol dalam satu botol.

Dunia sedang dan akan terus mengalami penyadaran new age. Dunia akan datang tidak akan gandrung lagi dengan yang disajikan dunia hari ini.

Yang rutin yang akan ditinggalkan, yang tinggal hanya yang setia namun yang setia diperebutkan (menurun). Hasil perhitungan usaha, bisnis atas tanah yang menurun seperti kutukan dari tanah dan berlaku untuk pertanian yang menyakitkan bumi juga.

Pemikiran cemerlangnya, tentang dunia yang keren adalah melakukan pembalikan dari umum. Coba kau berikan petani 90%. Aku jamin kau akan kaya lahir batin, karena 10%-mu seperti mata air mengalir dari semua penjuru. Percaya! Orang bisnis sebenarnya hanya butuh satu, yaitu inspirasi agar uang terus terkapitalisasi tanpa henti, semesta akan mencucurkan ide-ide yang tidak tidak pernah kau pikirkan ketika kau bermain dalam ranah sepuluh poin itu.

Cara bisnis Cina Medan dan Jawa cukup baik dalam hal untung sedikit rapopo asal hati tentrem. Kalau kau ambil 90% kau hanya untung jangka pendek sementara kau tetap cek kesehatan ke luar negeri dan ditambah usaha diet ketat, minum obat pencegah darah menumpuk agar lebih sehat dan berumur panjang. Ketidakkonsistenan antara usaha memperpanjang umur sementara memperpendeknya dalam waktu bersamaan diumpamakan bisnis adalah autoimum umurmu.

Membuka restoran ya boleh, itu baik. Namun ini fakta, berapa restoran yang mati sebelum kematian pemiliknya karena ditinggal juru masaknya. Aku sudah melihat itu terjadi terus Di Sindoro Sumbing. Satu baru buka mati, kedua buka enam bulan mati, keempat nekad buka lebih gede mati ditinggal pelanggan. Tetapi bila pakai cara orang Padang, sistem bagi hasil dengan masyarakat lokal (setidaknya 50:50 kalau belum rela 90), kau pasti akan dibela semesta mati-matian walau kokimu, pelangganmu, karyawanmu pergi semua. Angka 10:90 adalah metafor agar memberi lebih dari lebih dengan penuh ketulusan, sasarannya siapa saja yang berada dalam relasi yang kau kebetulan jadi superior.

Tentang investasi di gunung, aku tidak bermaksud menyinggung siapapun dan bukan penentang kemapanan. Apa yang berlaku bagi diriku belum tentu cocok untuk orang lain bahkan anakku. Kita masing-masing memiliki prefensi berbeda-beda. Aku sangat fair dalam hal ini. Tetapi hitam putih yang aku lihat dalam visiku adalah fakta yang sangat mudah diterima akal sehat.

Desa, gunung, bukit, lembah yang masih perawan adalah lanskap permukaan bumi yang masih bisa kita bela, area yang sudah ‘terlanjur basah’ aku tidak mempunyai konsentrasi di sana. Mari yang ini dulu kita sisakan untuk anak cucu.

Kalau kau adalah yang kutulis di atas, kecil maupun besar, kau mungkin kecewa dan batal mendukung perjuangan kami atau kau masukkan diriku dalam daftar ‘sasaran tembak’ karena mengganggu kepentinganmu. Mohon jangan tembak sebelum kau membaca perimbangan lain di tulisan “Vipassana: Sobobanyu Pembangunan Jiwa”.

Kalau karyawanmu adalah pekerja dalam bisnismu maka aku sengaja menjadi ‘pelayan’ orang-orang kecil. Baca juga “Ketidakpastian: Sobobanyu Pembangunan Jiwa”.

Semua #TurunTangan. Mohon dukung Rencana Pembangunan Candi Air Sobobanyu: Sebuah sistem irigasi gunung yang memerdekakan jiwa!

BANTU AKU UNTUK BANTU KITA. Ambil bagian dalam Program Petaru atau program kontribusi lebih besar dalam KNIH.

Tulisan ke-3 terkait Sobobanyu, dengan judul panjang “Sobobanyu Pembangunan Jiwa: Investasi Gunung”.

 

PENTING! SEMUA INFORMASI SITUS DILINDUNGI UU. LIHAT SYARAT & KETENTUAN PEMAKAIAN

  1. www.jonbrion.com
    www.jonbrion.com04-20-2016

    Saya terus menghabiskan setengah saya satu jam
    untuk membac ini situs ‘ѕ tulisan sehari-hari bersama dengan cup kopi.

  2. http://wisatatourbromo.com/paket
    http://wisatatourbromo.com/paket08-04-2016

    Нi ada , saya membaca blog Anda sesekai ɗan saya sendiri yang serupa dan saya hanya tanya jika Anda mendapatkan bbanyak spam ukpan balik ?

    Jika demikian bagaimana Anda melindungi itu, setiap
    plugin atau apa pun yang Anda bisa merekomendasikan? Saya mendapatkan begitu banyak akhir-akhir ini membuatku gila sehingga setiap bantuan sangat
    dihargai.

  3. http://gamestorrent.site/
    http://gamestorrent.site/04-27-2017

    Ahaa, its fastidious dialogue ⲟn the topic of tҺis
    post heгe at this blog, I have read all tɦat, ѕo aat this tkme
    me alѕo commenting at thіs place.

  1. Putra Daerah02-19-16

Leave a Reply

You must be logged in to post a comment.